PENGEMBANGAN KONTEN MATERI PEMBELAJARAN SENI BERBASIS NILAI-NILAI RELIGIUS

Penulis

  • Febriana Ekananda Suras Early Childhood Education, State University of Yogyakarta
  • Joko Pamungkas Early Childhood Education, State University of Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.25078/pw.v9i2.3822

Kata Kunci:

Pengembangan konten, Pembelajaran seni, nilai-nilai religius

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana pengembangan konten pembelajaran seni yang digunakan dalam menanamkan nilai-nilai religius kepada anak. Penelitian ini berfokus untuk menganalisis materi pembelajaran yang diterapkan dalam pembelajaran seni berbasis nilai-nilai religius melalui adat istiadat agama Hindu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan suatu fenomena yang diperoleh secara mendalam dan peneliti sebagai instrument kunci. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif analisis untuk menggambarkan konten pembelajaran seni yang digunakan di lapangan. Subjek penelitian ini adalah anak usia dini usia 4-6 tahun dan kepala sekolah dan guru yang berlokasi di Taman Kanak-kanak Sari Mekar, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Data diperoleh melalui Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Hasil Penelitian yang telah dikumpulkan peneliti dianalisis data interaktif dari Miles & Hubberman. Hasil Penelitian ini menunjukkan pengembangan konten pembelajaran seni berbasis nilai-nilai religius pada anak usia dini melalui kegiatan mewarnai gambar ogoh-ogoh dan membuat replika ogoh-ogo sederhana.

Referensi

A. C. Lal Kumar. (2019). Recent trends in education. AkiNik Publication.

Alex Moore. (2003). Teaching and learning: Pedagogy, Curriculum and Culture. Routledge Falmer: USA. https://doi.org/10.1177/1359105307086703

Azwarna, A., & Mayar, F. (2019). Pembelajaran seni melalui media jerami pada anak usia dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, 3(6), 1389–1396.

Bayu Indrayasa, K., Putu Gede Parmajaya, I., Intan Permatasari, K., & Negeri Mpu Kuturan Singaraja Bayuindrayasa, S. (2023). Ajaran Agama Hindu Dalam Era Digital: Mendorong Perilaku Prososial Anak Usia Dini Dengan Teknologi Hindu Teachings in the Digital Age: Encouraging Early Childhood Prosocial Behavior With Technology. Jurnal Pendidikan Agama Dan Budaya Hindu, XIV(2), 2023. https://ejournal.iahntp.ac.id/index.php/bawiayah

Dewey, J. (2005). Art as experience. Penguin Groups.

Dini, T. A. (2020). Paradigma Pendidikan Seni untuk Kehidupan Anak. Jurnal Imajinasi, 14(1), 49–56. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/imajinasi

Djibran, F., & Pamungkas, J. (2023). Pembelajaran Tari Tradisional untuk Stimulasi Aspek Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 876–886. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i1.4167

Elgood, H. (1999). Religion and the arts: Hinduism and the religious arts. Library of Congress Cataloging-in-Publication Data.

Fitriana, D., Jihansyah, I., & Luthfillah, M. (2022). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak, Jurnal Dinamika Pendidikan Dasar. Jurnal of Childhood Education, 6(2), 562–583. https://osf.io/3j9qb/download

Ganika, M. A. A., & Suardana, I. W. (2019). Ogoh-ogoh dan implementasinya pada kreativitas berkarya seni rupa tiga dimensi. Mudra Jurnal Seni Budaya, 34(1), 30–35. https://doi.org/10.31091/mudra.v34i1.632

Gunada, I. W. A. (2022). Konsep, Fungsi Dan Strategi Pembelajaran Seni Bagi Peserta Didik Usia Dini. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 109–123. https://doi.org/10.53977/kumarottama.v1i2.383

Hamilton-Arnold, J. (2017). The Oxford Handbook of Religion and the Arts. Religious Studies Review, 43(4), 347–348. https://doi.org/10.1111/rsr.13201

Hargraves, V. J. (2022). Children and the ethics of creativity: Rhythmic affectensities in early childhood education. In Educational Philosophy and Theory (Vol. 54, Issue 11). https://doi.org/10.1080/00131857.2021.1994387

Krisnani, R. V. R., & Pamungkas, J. (2022). Analisis tahapan pembelajaran seni tari anak usia dini di tk bakti 6 kowang ARTICLE INFO ABSTRACT. Jurnal Pendidikan Anak, 11(2), 145–153.

Ma’arif, M., Kamali, A. S., & Jannah, R. (2024). Evaluasi CIPP pada Pembelajaran Seni Anak Usia Dini. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 6(1), 462–471. https://doi.org/10.31004/edukatif.v6i1.6323

Nikoltos, C. (2000). The art of teaching art in early childhood education. Educational Resources Information Center, 1, 1–14. https://eric.ed.gov/?id=ED417056

Nugraheni, T., & Pamungkas, J. (2022). Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Seni Pada PAUD. Early Childhood Research Journal (ECRJ), 5(1), 20–30. https://doi.org/10.23917/ecrj.v5i1.18689

Pamuji, Z., Roqib, M., Basit, A., & Yahya, M. S. (2024). Implementation of Religious Culture to Develop Children ’ s Character in Early Childhood Education. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 18(1). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21009/JPUD.181.06

Ponelienė, R., & Siriakovience, A. (2018). Preschool-age children’s education by art: problems and possibilities. Problemy Wczesnej Edukacji, 42(3), 134–143. https://doi.org/10.26881/pwe.2018.42.14

Problin, S. (2020). An introduction to the visual arts in early childhood education. Education Hub. https://theeducationhub.org.nz/an-introduction-to-the-visual-arts-in-early-childhood-education/

Putri, Y. E., & Vega, A. De. (2023). Peran orang tua tunggal dalam penguatan karakter peduli lingkungsn anak usia dini. Journal on Education, 4(4), 224–233.

Rijali, A. (2018). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81–95. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v17i33.2374

Suadnyana, I. B. E. (2021). Penanaman nilai agama hindu pada anak usia dini di TK pelangi dharma nusantara. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 61–73. https://doi.org/10.53977/kumarottama.v1i1.268

Sudarsana, K., Suwindia, I. G., & Gata, I. W. (2022). Implementasi Metode Pembelajaran Belajar Sambil Bernyanyi Dalam Menumbuhkembangkan Pendidikan Karakter Anak Di Paud Hindu Dama Kumara Desa Patemon Kabupaten Buleleng (Kajian Etnopedagogi). Maha Widya Bhuwana: Jurnal Pendidikan, Agama Dan Budaya, 5(2), 179. https://doi.org/10.55115/bhuwana.v5i2.2363

Sukaesih, N. M. P., Sukardi, S., & Sholeh, K. (2020). Nilai kearifan lokal tradisi ogoh-ogoh di desa ruos kabupaten oku selatan sebagai sumber pembelajaran sejarah di pasraman widya dharma. Kalpataru: Jurnal Sejarah Dan Pembelajaran Sejarah, 6(1), 30–38. https://doi.org/10.31851/kalpataru.v6i1.4650

Suradarma, I. B. (2019). Pendidikan agama hindu sebagai landasan pendidikan moral dan etika. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 3(1), 16. https://doi.org/10.38043/jids.v3i1.1731

Suryadi, S. (2022). Penerapan pendidikan karakter dan nilai religius siswa melalui seni budaya Debus Banten. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 10(1), 1–8. https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i1.48366

Suwarti, S., Pamungkas, J., & Muthmainah, M. (2023). Penanaman Nilai Religius dalam Kegiatan Menyanyi Lagu Islami pada Anak di Taman Kanak-kanak. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(1), 863–875. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i1.3650

Syafaat, M. syahid, Prasetiya, B., & Hidayah, U. (2021). Pembentukan karakter religius pada anak usia dini (Studi pada RA wafa desa ambulu kec. sumberasih kab. probolinggo). Al-Manar, 10(2), 1–11. https://doi.org/10.36668/jal.v10i2.275

Winarta, K. (2018). Makna simbolik tradisi ogoh-ogoh dalam rangkaian perayaan hari raya nyepi di desa Pepuro Barat Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur. Phinisi Integration Review, 1(2), 128. https://doi.org/10.26858/pir.v1i2.6642

Yuliani, R., Pamungkas, J., & Cholimah, N. (2023). Penanaman nilai religius dalam kegiatan menyanyi akhlak budaya (Abud) pada anak usia dini 5-6 tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(6), 7557–7567. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i6.4649

Diterbitkan

2024-10-31

Cara Mengutip

Febriana Ekananda Suras, & Pamungkas, J. (2024). PENGEMBANGAN KONTEN MATERI PEMBELAJARAN SENI BERBASIS NILAI-NILAI RELIGIUS. PRATAMA WIDYA : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 9(2), 188–199. https://doi.org/10.25078/pw.v9i2.3822
Abstrak viewed = 26 times