IMPLEMENTASI PERMAINAN TRADISIONAL TEJOG TALI DALAM MELATIH PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 5-6 TAHUN
DOI:
https://doi.org/10.25078/pw.v9i1.3684Kata Kunci:
Traditional game, Tejog Tali, gross motor skills, 5-6-year-old children, TK Mas Kumara.Abstrak
Anak-anak bermain tejog tali secara beregu, satu kelompok berperan sebagai pemain dan satu kelompok lagi sebagai pengganti. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik kasar anak TK Mas Kumara usia lima sampai enam tahun dengan menggunakan permainan tradisional Tejog Tali. Penelitian ini menggunakan teknik penelitian kualitatif atau deskriptif, mengumpulkan informasi melalui wawancara dan observasi. Penelitian mengungkapkan bahwa melakukan tejog tali dapat sangat meningkatkan keterampilan motorik kasar anak. Anak yang memainkan permainan tejog tali mengembangkan kemampuan motorik kasarnya serta kemampuannya untuk fokus dan berkonsentrasi ketika berusaha mencapai suatu tujuan. Hasil utama penelitian ini menunjukkan bahwa melakukan kegiatan tejog tali secara efektif dapat meningkatkan kemampuan motorik kasar anak usia 5 hingga 6 tahun.
Referensi
Aguss, R. and R. M. (2020). Analisis Tingkat Pencapaian Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 4 -5 Tahun Pada Masa Pandemi Covid- 19. J. Phys. Educ., 1(2), 20– 24,. https://doi.org/10.33365/joupe.v1i2.588
Anis Kurlillah, D. (2023). Analisis Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Permainan Tradisional “Bhisek.” Journal Of Early Childhood Education And Research, 4(2), 1– 7. https://doi.org/https://doi.org/10.19184/jecer.v4i2.40461
Apriloka, D. V. (2020). Keterampilan Motorik Kasar Anak Usia Dini Ditinjau Dari Jenis Kelamin.
JAPRA:Jurnal Pendidikan Raudatul Athfal, 3(1), 61–67.
Cendana, H., & Suryana, D. (2021). Pengembangan Permainan Tradisional untuk Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 771–778. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i2.1516
Choiriyah, R. dan. (2023). Permainan Tradisional Dalam Mengembangkan Karakter Kerjasama Anak Usia Dini. Murhum:Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 508–516. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.255
Erdiyanti, W. dan. (2020). Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Finger Paiainting Menggunakan Tempung Singkong. Murhum:Jurnal Pendidik Anak Usia Dini, 1(1), 24–40. https://doi.org/10.37985/murhum.v1i1.5
Fathiyah, F. F. dan K. N. (2022). Analisis Permainan Tradisional Cakbikak untuk Mengasah Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(6), 6594–6601.
Humaedi, D. (2022). Deteksi Dini Motorik Kasar Pada Anak Usia 4-6 Tahun. Jurnal Obsesi:Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 558–564.
I Gede Ai Prasta, D. (2022). Permainan Tradisional Bali Dalam Karya Fotografi Konseptual. Jurnal Pendidikan Seni Rupa Undiksha, 12(2), 94–105. https://doi.org/https://doi.org/10.23887/jjps.v12i2.49216
Khodijah, K. I. R. dan. (2023). Optimalisasi Perkembangan Fisik Motorik Kasar Pada Anak Usia Dini. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 429–437. https://doi.org/10.37985/murhum.v4i1.238
Laksana, D. (2020). Developing Early Childhood Cognitive Aspects Based on Anderson And Krathwohl’s Taxonomy. JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia), 8(2), 219. https://doi.org/https://doi.org/10.23887/jpi-undiksha.v8i2.19481
Magfiroh. (2020). Upaya Meningkatkan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Kegiatan Senam Irma. Jurnal Care (Children Advisory Research and Education), 8(1), 40–46. https://doi.org/https://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JPAUD/article/View/6875
Mayar, dkk. (2022). Pengaruh Video Pembelajaran Gerak dan Lagu untuk Meningkatkan Fisik Motorik pada Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(4), 2619–2625. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.2081
Moh.Haidir Agum, D. (2021). Permainan Tradisional Egrang Tempurung Kelapa Sebagai Latihan Keseimbangan Dinamis Pada Anak. Jurnal Sport Scince, 2(1), 1–5.
Monicha, N. (2020). Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Sikuit. Jurnal Cikal Cendikia, 1(1), 33–42.
Munawaroh. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran dengan Permainan Tradisional Engklek Sebagai Sarana Stimulasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 86. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/obsesi.v1i2.19
Munif, Pudyaningtyas, A. R., & Parwatiningsih, S. A. (2019). Kompetensi Motorik Anak Usia Dini: Keterkaitannya Dengan Kognitif, Afektif Dan Kesehatan. JIV-Jurnal Ilmiah Visi, 14(2), 123–132. https://doi.org/10.21009/jiv.1402.5
Nurul Arifiyanti, dkk. (2019). Motorik Kasar Anak Usia Dini. STAINU Purworejo:Jurnaal AL-Athfal, 2(2), 36–44.
Oktami Myusta Putri, D. (2021). Pengaruh Permainan Lompat Tali terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ilmiah Pesona Paud, 8(1), 46–55. https://doi.org/https://doi.org/10.24036//111072
Pahrul, Y., & Amalia, R. (2020). Metode Bermain Dalam Lingkaran dalam Pengembangan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini Di Taman Penitipan Anak Tambusai Kecamatan Bangkinang Kota. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2). https://doi.org/https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.812
Rahma, I. &. (2020). Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Gerak Tari Ayam. Al-Athfaal:Jurnal Ilmiah Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 16–29. https://doi.org/https://doi.org/10.24042/ajipaud.v3i1,6539
Rahmadianti, N. (2020). Pemahaman Orangtua Mengenai Urgensi Bermain Dalam Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak Usia Dini. Jurnal Early Childhood:Jurnal Pendidikan, 4(1), 34. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.V4i1.717
Raihana, B. dan. (2021). Pengaruh Permainan Tradisional Engklek Terhadap Perkembangan Fisik Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 4(2), 1–10.
Saripudin, A. (2019). Analisis Tumbuh Kembang Anak Ditinjau Dari Aspek Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Equalita, 1(1), 114–130. https://doi.org/10.24235/equalita.v1i1.5161
Saudah, D. (2022). Melatih Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Gerakan Tari Manasai. The Annual Conference on Islmic Early Childhood Education, 6, 35–40.
Sudaryanti, D. A. dan. (2023). Peran Permainan Tradisional dalam Meningkatkan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(4), 4565– 4574. https://doi.org/10.31004./obsesi.V7i4.4056
Surati, dkk. (2019). Meningkatkan keterampilan motorik Halus Anak Melalui Mencetak dengan Pelepah Pisang. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia DiniPendidik Anak Usia Dini, 4(1), 211. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.299
Suryana, C. dan. (2021). Pengembangan Permainan Tradisional Untuk Meningkatkan Kemampuan Bahasa Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 771–778. https://doi.org/10.31004/obses9.v6i2.15.16
Sutapa, D. R. dan P. (2023). Pengembangan Media Permainan Tradisional Gobak Sodor untuk Meningkatkan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(3), 3323–3334. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i3.4562
Wijayanti. (2018). Permainan Tradisional Sebagai Media Pengembangan Kemampuan Sosial Anak. Cakrawala Dini :Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 51–56. https://doi.org/10.17509/cd.v5i1.10496
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Ni Made Novi Poniati, I Made Gede Anadhi, Nyoman Utari Nyoman Utari Dewi indriati
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.