MENELUSURI KEINDAHAN BUDAYA NGAROT DI INDRAMAYU: JEJAK TRADASI DAN KEARIFAN LOKAL

Penulis

  • Isad Suhaeb Universitas Negeri Sebelas Maret
  • Eva Farhah Universitas Negeri Sebelas Maret

DOI:

https://doi.org/10.25078/pariwisata.v9i2.3629

Kata Kunci:

Ngarot, CultureTourism, local wisdom

Abstrak

Studi ini mengekplorasi keindahan budaya Ngarot di Indramayu, sebuah tradisi yang kaya akan warisan lokal dan kearifan tradisional. Ngarot merupakan upacara yang memiliki keterkaitan dengan masalah pertanian.Upacara ini terdapat di Desa Lelea, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu.Upacara ngarot diikuti oleh generasi muda dan berlangsung dari tahun ke tahun tanpa putus. Ngarot pada hakikatnya adalah festival hiburan kesenian generasi muda yang disempurnakan dengan berbagai jenis kesenian tradisional, selain itu juga Ngarot merupakan upaya generasi muda untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, meningkatkan budi pekerti, berkarya, ikut serta dalam pembangunan, bekerjasama, bersinergi, menghargai sesama, mempererat solidaritas, serta keamanan daerah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, menyelidiki jejak tradisi serta implikasi budaya dan ekonominya dalam kontek pariwisata. Metode penelitian ini melibatkan wawancara, observasi partisipasif, dan analisis konten. Bertujuan untuk lebih menggali dan mendokumentasikan bahwa ini adalah warisan budaya yang kaya dan kearifan lokal yang terkandung dalam tradisi Ngarot. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memperkuat pemahaman tentang nilai-nilai budaya yang unik serta kontribusi mereka terhadap identitas lokal dan keberlanjutan ekonomi komunitas di Indramayu. Hasilnya mengungkapkan bahwa tradisi upacara adat  Ngarot bukan hanya merupakan atraksi wisata, tetapi juga simbol penting dari identitas lokal dan sumber keberlanjutan ekonomi komunitas. Penelitian ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana warisan budaya dan kearifan lokal dapat mendaji daya tarik utama dalam pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.

 

Kata kunci: Ngarot, Budaya, Pariwisata, Kearifan Lokal.

 

Referensi

Ganda Prawira, Nanang (2019). "Reaktualisasi Budaya Ngarot dalam Seni Pertunjukan Tradisional di

Desa Lelea Kabupaten Indramayu" Vol 1 Edisi 2. 77-86

Geertz, C. (1973). The Interpretation of Cultures: Selected Essays. New York: Basic Books.

Hidayat, Lina Marliana (2014). ”Pertunjukan Ronggeng Ketuk dan Topeng pada Upacara Ngarot di

Desa Lelea Kabupaten Indramayu (Sebuah Kajian Interaktif Simbolik)” dalam Panggung Vol.

No.1. 59-70.

Ikhsan Sadiyah, Bambang Suharjana. (2020). Pandangan Masyarakat terhadap Kehadiran Penari

Topeng Putri dalam Upacara Adat Ngarot di Desa Jambak Kecamatan Lelea Kabupaten

Indramayu. Vol.9 (02)

Koentjaraningrat. 1990. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Moch. Fikri Yasin, AT. Sugeng Priyanto, Setiajid (2017). Interaksi Simbolik dalam Budaya Ngarot

Masyarakat DesaJambak Kecamatan Cikedung Kabupetan Indramayu. Vol 1. No 1. 48-56

Ni Nyoman Arini, I Made Bayu Wisnawa, Putu Guntur Pramana Putra, & I Nengah Sandi Artha Putra.

(2023). PROMOSI DESA WISATA PENGLIPURAN PASCA PANDEMI COVID–19 MELALUI

FESTIVAL BUDAYA . PARIWISATA BUDAYA: JURNAL ILMIAH AGAMA DAN BUDAYA,

(2), 176–189.

Putra Guntur Pramana Putra, Ni Wayan Mekarini, & Ida Ayu Anggreni Suryaningsih. (2023).

OPTIMALISASI DAYA TARIK WISATA ALAM SEBAGAI PENDUKUNG PENGEMBANGAN

DESA WISATA DUDA TIMUR KARANGASEM BALI. PARIWISATA BUDAYA: JURNAL

ILMIAH AGAMA DAN BUDAYA, 8(2), 165–175.

Rahyono, F. (2009). Kearifan Lokal dalam Perspektif Budaya. Jakarta Gramedia Pustaka Utama.

Saeful Malik, Muhammad Askolani, Jalaludin (2021). NILAI-NILAI DAKWAH ISLAM DALAM

TRADISI NGAROT DI DESA LELEA KECAMATAN LELEA KABUPATEN INDRAMAYU. Vol

No 2. 65-96

Samian. (2003). Buku Sejarah Desa Lelea.Indramayu: Tidak diterbitkan

Soekanto, Soerjono. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo.

Suyitno, Imam (2012). Pengenbangan Pendidikan Karakter dan Budaya Bangsa Berwawasan Kearifan

Lokal.Vol 3(01)

Tresnasih, Ria Intani & Lasmiyati. (2015). Upacara Ngarot. Pencatatan Warisan Budaya Takbenda

(WBTB). Disbudpar Provinsi Jawa Barat.

Tresnasih, Ria Intani., Suwardi A.P., Enden Irma R., Yeti Tresnawati., Dian Dianawati., Ecos.1992.

Upacara Ngarot di Desa Lelea, Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu. Laporan Perekaman.

Depdikbud, Dirjen Kebudayaan, Direktorat Jarahnitra: P3NB Jawa Barat.

Yunus Winoto, Julian Wahyu Sahliani, Rully Khaerul Anwar. Menggali Nilai-Nilai Luhur Pada Tradisi

Upacara Ngarot : Kajian Budaya Mengenai Nilai-Nilai Luhur Pada Tradisi Upacara Ngarot

Di Desa Lelea Kabupaten Indramayau Provinsi Jawa Barat

Diterbitkan

2024-09-12

Cara Mengutip

Isad Suhaeb, & Eva Farhah. (2024). MENELUSURI KEINDAHAN BUDAYA NGAROT DI INDRAMAYU: JEJAK TRADASI DAN KEARIFAN LOKAL. Jurnal Pariwisata Budaya: Jurnal Ilmiah Pariwisata Agama Dan Budaya, 9(2), 179–186. https://doi.org/10.25078/pariwisata.v9i2.3629

Terbitan

Bagian

Artikel
Abstrak viewed = 62 times