PERAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI MEDIA SARANA INFORMASI POLITIK
DOI:
https://doi.org/10.25078/anubhava.v2i1.1050Kata Kunci:
Peran Media, Media Sosial, Informasi PolitikAbstrak
Perkembangan teknologi komunikasi pada era digital telah menggeser peran media konvensional. Media sosial sangat berperan dalam penyebaran informasi bagi masyarakat luas di semua bidang, salah satunya dalam bidang politik. Pilihan menggunakan media sosial untuk membangun jaringan komunikasi politik yang kuat merupakan hal yang wajar dalam upaya meraih dukungan. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian terkait peran media sosial sebagai sarana informasi politik.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka masalah penelitian yang dapat rumuskan yaitu: Bagaimanakah peran media sosial sebagai sarana informasi politik. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menguraikan dan memberikan gambaran terkait peran media sosial sebagai sarana informasi politik. Survei dilakukan selama 24 jam pada tanggal 18-19 April 2022 dengan menggunakan aplikasi Google Form yang berhasil menghimpun data dari 140 orang responden masyarakat yang berdomisili di Kota Denpasar. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan dan melihat persentasi/proporsi responden yang menjawab pada pilihan jawaban pada kuesioner.
Temuan penelitian ini yaitu sebanyak 92 responden (65.7%) menyatakan setuju bila media sosial berperan dalam membantu mendapatkan informasi tekait politik. Hal tersebut didukung dengan 113 responden (80.7%) yang menggunakan internet/sosial media dalam mencari informasi terkait politik. Diantaranya sebanyak 83 responden (59.3%) menyatakan sering mengakses informasi politik di media sosial. Serta sebanyak 58 responden (41.4%) memilih Instagram untuk mendapatkan informasi politik. Informasi politik yang lebih banyak diakses yaitu informasi tentang isu politik (103 responden (73.6%)). Namun sebanyak 99 responden (70.7%) menyatakan informasi terkait politik di media sosial ragu-ragu untuk dipercaya. Sehingga sebanyak 67 orang (47.9%) responden menyatakan jarang terprovokasi dengan pemberitaan politik di media sosial.
Kata Kunci: Peran Media, Media Sosial dan Informasi Politik.
Referensi
Aminah, S. 2006. Politik Media, Demokrasi, dan Media Politik. Jurnal Mayarakat, Kebudayaan, dan Politik, 19(3).
Anshari, Faridhian. 2013. Komunikasi Politik di Era Media Sosial. Jurnal Komunikasi, ISSN 1907-898 X Volume 8, Nomor 1.
Guervitch, Michael., Coleman, Stephen., Blumler, Jay G. 2009. “Political Communication -- Old and New Media Relationships” dalam The ANNALS of the Amreican Academy of Political and Social Science 625, hal.164-182. http://www.ensani.ir/, diakses 22 Januari 2022.
Heryanto, G.G. 2019. Panggung Komunikasi Politik. Yogyakarta: IRCiSoD.
Kompas. 2016. Pengguna Internet di Indonesia Capai 132 Juta. Diakses dari http://tekno.kompas.com/ read/2016/10/24/15064727/2016, akses 22 Januari 2022.
Pradana, Y. 2017. Peranan Media Sosial Dalam Pengembangan Melek Politik Mahasiswa. Jurnal Civics. 14 (2): 139-145.
Susanto, Eko Harry. 2017. Media Sosial Sebagai Pendukung Jaringan Komunikasi Politik. Jurnal ASPIKOM, Volume 3, Nomor 3, hlm 379-398.
We Are Social dan Hootsuite. 2019. Digital 2019: Indonesia. Diakses dari https://datareportal.com/reports/digital-2019-indonesia
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2022 Anubhava: Jurnal Ilmu Komunikasi HIndu
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Anubhava: Jurnal Komunikasi Hindu is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Permissions beyond the scope of this license may be available at Anubhava: Jurnal Ilmu Komunikasi