STRATEGI GURU AGAMA HINDU DALAM MENANGGULANGI PATOLOGI SOSIAL PADA SISWA SMP NEGERI 1 ABANG

Authors

  • Ni Ketut Putri Lestari Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • I Gede Sedana Suci Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • I Gede Dedy Diana Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar

Keywords:

Strategi Guru Agama Hindu, Patologi Sosial,, SMP Negeri 1 Abang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Strategi Guru Agama Hindu dalam
Menanggulangi Patologi Sosial. Penelitian yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Abang ini
menggunakan jenis penelitian kualitatif, dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek
penelitian adalah guru agama Hindu dan siswa SMP Negeri 1 Abang, sedangkan objeknya
adalah patologi sosial pada siswa SMP Negeri 1 Abang. Instrumen dalam penelitian ini adalah
hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan informan. Teknik analisis data dalam
penelitian ini dengan mendeskripsikan hasil wawancara.
Hasil penelitian menunjukan bahwa patologi sosial yang sering ditemukan oleh guru
Agama Hindu di SMP Negeri 1 Abang adalah siswa mengganggu teman yang sedang fokus
sembahyang, siswa mengobrol saat menyanyikan lagu Indonesia Raya, siswa menjahili teman
ketika kegiatan kerja bakti, dan siswa tetap mengendarai sepeda motor padahal sudah dilarang
sesuai aturan sekolah. Strategi yang dilakukan untuk menanggulangi patologi sosial siswa
SMP Negeri 1 Abang adalah Guru mendidik dengan pengembangan melalui ajaran Tri Kaya
Parisudha dan Panca Niyama Brata, Guru mendidik dengan pembiasaan, dan Gurumendidik
dengan keteladanan. Kendala-kendala yang dihadapi oleh guru agama Hindu dalam
menanggulangi patologi sosial pada siswa SMP Negeri 1 Abang adalah kendala internal yang
meliputi; faktor bawaan, faktor emosional, dan kendala eksternal yang meliputi; faktor

lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan masyarakat, dan media sosial. Upaya-
upaya yang dilakukan dalam menanggulangi kendala yang dihadapai oleh guru agama Hindu

pada siswa SMP Negeri 1 Abang adalah (1) untuk menghadapi faktor internal diterapkan sikap
3 S yaitu senyum, salam, sapa.(2) untuk menghadapi kendala eksternal dengan cara menjalin
komunikasi yang harmonis antara orang tua dan siswa.

Published

2024-11-13

Issue

Section

Artikel
Abstract viewed = 2 times