APRESIASI WARGA DUSUN KARANGTENGAH KIDUL MELALUI MUSIK ANSAMBEL DALAM PERSPEKTIF NILAI MAX SCHELER

Penulis

  • Annas Fitria Sa’adah Institut Seni Indonesia Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.25078/sjf.v16i1.3938

Abstrak

Ansambel merupakan bermain alat musik secara berkelompok. Bermusik secara ansambel bermanfaat untuk melatih kerja sama dalam tim untuk menampilkan pertunjukan yang baik. Salah satu kegiatan ansambel musik ini dilakukan oleh warga Dusun Karangtengah Kidul di Yogyakarta. Kegiatan ansambel ini diadakan secara khusus dalam rangka perayaan hari kemerdekaan Indonesia, dimana kegiatan rutin ini dilaksanakan oleh warga dusun Karangtengah Kidul sebagai budaya Kirab Dusun setiap tahunnya pada bulan Agustus. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kegiatan ansambel musik yang dilakukan oleh warga dusun Karangtengah Kidul dengan perspektif nilai Max Scheler. Peneliti melakukan pengamatan dan observasi dari kesiapan warga atau pemain ansambel, pelatih, dan peralatan musik yang digunakan, mengarasemen lagu hingga pementasan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang diawali dengan pengamatan, kemudian wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini berdasarkan perspektif nilai Max Scheler bahwa inovasi dan kreasi pementasan ansambel musik oleh warga dusun Karangtengah Kidul dalam acara Kirab Budaya mengandung nilai kenikmatan dan nilai vitalis, sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan mengikuti permainan musik ansambel ini mampu mendatangkan kebahagiaan dan kepuasan bagi para pemainnya yang berasal dari berbagai kalangan usia.

Biografi Penulis

Annas Fitria Sa’adah, Institut Seni Indonesia Yogyakarta

<em>An ensemble is a group playing musical instruments. Playing music as an ensemble is useful for practicing teamwork to put on a good performance. One of the musical ensemble activities was carried out by residents of Karangtengah Kidul in Yogyakarta. This ensemble activity was held specifically in celebration of Indonesia's independence day, where this routine activity is carried out by the residents of Karangtengah Kidul as a cultural Carnival Village every year in August. The aim of this research is to analyze the musical ensemble activities carried out by the residents of Karangtengah Kidul with the perspective of Max Scheler's values. The researcher made observations and observations regarding the readiness of residents or ensemble players, trainers, and the musical equipment used, arranging songs and performing them. This research is qualitative research which begins with observations, then interviews and documentation. The results of this research are based on Max Scheler's value perspective that the innovation and creation of musical ensemble performances by the residents of Karangtengah Kidul in the Cultural Carnival event contain enjoyment and vitalist values, so it can be concluded that by participating in this ensemble music game it is able to bring happiness and satisfaction to the players. who come from various age groups</em><em>.</em>

Unduhan

Diterbitkan

2025-03-31

Terbitan

Bagian

##section.default.title##
Abstrak viewed = 41 times