PERANAN GURU AGAMA HINDU DALAM IMPLEMENTASI AJARAN CATUR PARAMITA TERHADAP PENUMBUHKEMBANGAN KARAKTER SISWA DI SD NEGERI 5 BATUBULAN KECAMATAN SUKAWATI KABUPATEN GIANYAR
Abstract
Ajaran Catur Paramita sangat mulia diimplementasikan menjadi pedoman yang kuat dalam
menumbuhkembangkan karakter, agar siswa dapat membedakan perbuatan yang baik dan
buruk, kontribusi ajaran ini pun sangat dibutuhkan terutama dalam aspek menstabilkan sifat
emosional siswa dengan lebih mengedepankan sikap pengendalian diri. Teori yang digunakan
dalam penelitian ini adalah teori peran, menurut Biddle dan Thomas serta teori Behaviorisme
menurut Gagne dan Berliner Teknik penentuan informan yang peneliti gunakan adalah teknik
purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah hasil observasi
partisipasi pasif, wawancara terstruktur, studi dokumentasi dan studi pustaka. Berdasarkan
observasi dan hasil wawancara bersama informan, hasil penelitian menunjukkan Peranan guru
agama Hindu dalam pengimplementasikan ajaran Catur Paramita terhadap
penumbuhkembangan karakter siswa di SD Negeri 5 Batubulan Kecamatan Sukawati
Kabupaten Gianyar adalah (1) transformer dalam implementasi ajaran Catur Paramita yang
memberikan pemahaman tentang ajaran Maitri, Karuna, Mudita, dan Upeksa, (2) modeling
dalam implementasi ajarana Catur Paramita, (3) pengawas dalam implementasi ajaran Catur
Paramita dan (4) evaluator dalam implementasi ajaran Catur Paramita. Kendala yang dihadapi
oleh guru agama Hindu dalam mengimplementasikan ajaran Catur Paramita terhadap
penumbuhkembangan karakter siswa di SD Negeri 5 Batubulan Kecamatan Sukawati
Kabupaten Gianyar berasal dari (1) kendala internal yaitu faktor bawaan, faktor emosional, dan
faktor minat. (2) Kendala eksternal yaitu lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, lingkungan
masyarakat, dan media massa. Upaya-upaya yang dilakukan oleh guru agama Hindu untuk
mengatasi kendala dalam mengimplementasikan ajaran Catur Paramita terhadap
penumbuhkembangan karakter siswa di SD Negeri 5 Batubulan Kecamatan Sukawati
Kabupaten Gianyar adalah (1) Memberi pemahaman tentang ajaran Catur Paramita, (2)
Optimalisasi aktivitas ajaran Catur Paramita dan (3) Menjalin Komunikasi yang Harmonis
dengan orang tua dan siswa.