METANARASI DALAM TEKS BRAHMA SŪTRA

Abstrak

Sebagai manusia yang hidup di dunia yang penuh dengan rahasia besar alam semesta pastinya penyelidikan tentang metafisika menjadi hal yang menarik. Hal-hal yang bersifat metafisika umumnya dapat dicari melalui teks suci maupun penalaran akademis. Maka dari itu metanarasi yang terbentuk dari objek-objek metafisik merupakan sebuah hal yang menarih untuk dibahas. Terlebih lagi pemahaman yang mendalam tentang hakekat objek metafisika ini akan membantu manusia menemukan berbagai hal yang masih tersembunyi di alam semesta. Peristiwa-peristiwa yang ditampilkan di alam semesta tentunya dapat diakses melalui berbagai sumber salah satunya kitab suci. Dalam konteks ini Brahma Sūtra sebagai salah satu teks suci agama Hindu memiliki metanarasi yang didalamnya memuat pemaparan tentang objek-objek metafisika yang menarik untuk dibahas. Pembahasan ini meliputi konsep Brahman, atman dan roh, pikiran, prāņa, dan mokșa. Beberapa metanarasi dalam kajian ini akan dijabarkan secara ilmiah melalui kajian Teologi Hindu tentunya dengan mencantumkan berbagai sumber teks dalam Brahma Sūtra. Metode yang digunakan adalah Kualitatif dengan pendekatan Deskriptif yang digunakan untuk menganalisis teks Brahma Sūtra. Dari kajian ini dapat diketahui bahwa Brahman merupakan Tuhan Yang Maha Esa yang merupakan entitas tertinggi dari seluruh alam semesta. Atma dan roh merupakan bagian dari Brahman yang harus berusaha kembali pada Brahman setelah kematian. Pikiran merupakan alat akses alam semesta sekaligus untuk mengakses kesadaran Brahman. Prāņa merupakan energi atau daya vital mahluk hidup yang digunakan sebagai alat mengakses kesadaran Brahman. Terahir adalah mokșa yaitu tujuan akhir dari mahluk hidup yang merupakan kesadaran/kebebasan tertinggi.