Prevalensi Penggunaan dan Pengalaman Mendapatkan Sosialisasi Obat Tradisional Produk Jadi pada Rumah Tangga di Provinsi Bali
DOI:
https://doi.org/10.25078/jyk.v8i1.4698Keywords:
Obat Tradisional Produk Jadi, Prevalensi, Promosi Edukasi, Health LiteracyAbstract
Penggunaan obat tradisional produk jadi meningkat seiring minat masyarakat terhadap pengobatan alami. Namun, maraknya konsumsi tanpa pemahaman keamanan menimbulkan risiko kesehatan akibat kontaminasi bahan kimia obat (BKO). Penelitian ini bertujuan menganalisis prevalensi penggunaan obat tradisional produk jadi serta mengevaluasi pengalaman dan kebutuhan sosialisasi masyarakat terkait keamanan dan regulasi produk di Provinsi Bali. Desain penelitian ini adalah survei cross-sectional dengan 440 responden yang dipilih melalui cluster sampling di sembilan kabupaten/kota. Data dikumpulkan melalui kuesioner terstruktur dan dianalisis secara deskriptif. Hasil menunjukkan prevalensi penggunaan sebesar 76,1%, dengan dominasi perempuan (77,7%). Sebanyak 79,3% responden belum pernah menerima sosialisasi keamanan obat tradisional, dan hanya 20,7% mengetahui metode Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar, Kadaluarsa). Temuan ini menegaskan pentingnya edukasi berbasis komunitas dan digital serta penguatan regulasi dalam menjamin keamanan produk. Hasil studi ini mendukung kebijakan peningkatan literasi kesehatan masyarakat terkait penggunaan obat tradisional yang aman dan terstandar.
References
Al-Riyami, H., Al-Maskari, A., Nadar, S. K., & Almaskari, M. (2023). Knowledge, attitudes and practices regarding traditional and complimentary medicine in Oman. Sultan Qaboos Univ Med J, 23(1), 90. https://doi.org/10.18295/SQUMJ.1.2022.007
Aryan, D., Jovank, A., Rachmawa, E., Rachmawati, S., Norcahyanti, I., Pratama, A., & C, F. (2023). Knowledge, attitudes, and consumption behavior of supplements and traditional medicines among Jember University students during the COVID-19 pandemic. Jurnal Ilmiah Farmasi, 01(01), 50-64. https://doi.org/10.20885/jif.specialissue2023.art6
Aulani, F. (2019). Cara BPOM memastikan keamanan obat tradisional di masyarakat. Farmasetika Com (Online), 3(2), 24. https://doi.org/10.24198/farmasetika.v3i2.21620
BPOM RI. (2021a). Cerdas Memilih dan Menggunakan Obat Tradisional yang Aman. Badan POM RI.
BPOM RI. (2021). Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 32 Tahun 2019 tentang persyaratan keamanan dan mutu obat tradisional. BPOM RI, 11, 1-16.
BPOM RI. (2021c). SIARAN PERS Public Warning Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetika Mengandung Bahan Kimia Obat/Bahan Dilarang Tahun 2021.
BPOM RI. (2022a). Public Warning Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan Mengandung Bahan Kimia Obat.
Cahyono, I., Marsitiningsih, M., & Widodo, S. (2020). Peran Badan Pengawas Obat dan Makanan terhadap peredaran obat tradisional yang mengandung bahan kimia obat berbahaya dalam perlindungan konsumen. Kosmik Hukum, 19(2).
https://doi.org/10.30595/kosmikhukum.v19i2.8216
Dahniar, D., Ahmad, J., & Uno, W. (2023). Studi kearifan lokal pengobatan tradisional dengan tumbuhan obat pada masyarakat Kecamatan Lakea Kabupaten Buol. Jambura Edu Biosfer Journal, 5(1), 9-14. https://doi.org/10.34312/jebj.v5i1.15780
Dewi, R., Aryani, F., & Hidayani, Y. (2021). Pengaruh pemberian leaflet terhadap pengetahuan masyarakat tentang obat tradisional. Jurnal Manajemen dan Pelayanan Farmasi (Journal of Management and Pharmacy Practice), 11(2), 114. https://doi.org/10.22146/jmpf.60889
Duru, C. B., Diwe, K. C., Uwakwe, K. A., et al. (2016). Combined orthodox and traditional medicine use among households in Orlu, Imo State, Nigeria: prevalence and determinants. World J Prev Med, 4(1), 5-11.
Ermawati, N., Oktaviani, N., & Abab, M. (2022). Edukasi pemanfaatan tanaman obat tradisional dalam rangka self-medication di masa pandemi COVID-19. Abdi Moestopo Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 5(2), 148-156.
https://doi.org/10.32509/abdimoestopo.v5i2.1797
Fadhilla, G., Adnyana, I., & Chaniago, R. (2020). Aktivitas analgetik ekstrak etanol daun ciplukan (Physalis peruviana L.) pada mencit Swiss Webster jantan dengan metode geliat (Sigmund). Jurnal Ilmiah Farmako Bahari, 11(1), 75-88. https://doi.org/10.52434/jfb.v11i1.716
Hardani, H., Suhada, A., Ulya, T., Pertiwi, A. J., Widyan, R., Ratulangi, W. R., & Ammaranond, P. (2024). Empowering public health awareness through dissemination of traditional medicine products. Journal of Community Service and Empowerment, 5(1), 136-146. https://doi.org/10.22219/jcse.v5i1.31929
Hasyim, S. B., Wahyudi, Y. T., & Fauzan, H. S. (2020). Mengadakan Penyuluhan Mengenai Penggunaan Obat Tradisional. Jurnal Budaya Masyarakat (JBM), 1(2), 47–50. https://doi.org/10.36624/jbm.v1i2.38
Ilmi, T., Eviana, D., Restyana, A., Probosiwi, N., & Laili, N. F. (2023). Pengaruh edukasi terhadap pengetahuan penggunaan obat tradisional dan suplemen kesehatan untuk meningkatkan imunitas pada masa covid-19. Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI), 4(2), 56–67. https://doi.org/10.30737/jafi.v4i2.4553
Karuniawati, H., Nur Pratiwi, T., Eryani, K., Rahmawati, D., Saritri Cahyani, R., Maulida, A., Fiandra, T., Tustika Vieda, Z., & Viyanti, O. (2021). Pengaruh sosialisasi DAGUSIBU obat tetes mata terhadap peningkatan pengetahuan masyarakat melalui media sosial Instagram. Abdi Geomedisains, 1(2). http://journals2.ums.ac.id/index.php/abdigeomedisains/92
Kemenkes RI. (2018). Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. Retrieved from https://kesmas.kemkes.go.id/assets/upload/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-riskesdas-2018_1274.pdf.
Khuluq, M. H., Rahayu, T. P., Handayani, E. W., & Nurani, I. (2024). Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Swamedikasi Obat Tradisional yang Aman Di Desa Sukomulyo, Kecamatan Rowokele, Kabupaten Kebumen. Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian Dan Bakti), 5(2), 145. https://doi.org/10.26753/empati.v5i2.1453
Lestari, F., Jayanti, R., Andriansah, A., Pratama, F., & Wijaya, G. (2023). Identifikasi tumbuhan obat masyarakat pedalaman Dusun III Sri Pengantin Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten Musi Rawas. Jurnal Riset dan Inovasi Pendidikan Sains (JRIPS), 2(1), 1-14. https://doi.org/10.36085/jrips.v2i1.4742
Leswara, D. F., & Mufrod. (2023). Edukasi Keamanan Dalam Penggunaan Obat Herbal. Journal of Innovation in Community Empowerment, 5(2), 109–113. https://doi.org/10.30989/jice.v5i2.970
Nugraheni, A. P., Purba, S., Riani, D., Wahyuri, & Nurizati. (2021). Analisis Hasil Pengawasan Iklan/Promosi Suplemen Kesehatan Sebelum dan Selama Masa Pandemi COVID-19. Eruditio : Indonesia Journal of Food and Drug Safety, 1(2), 36–43. https://doi.org/10.54384/eruditio.v1i2.92
Nurina, R. L., Lada, C. O., Buntoro, I. F., & Woda, R. R. (2021). The trend in the use of local traditional medicine jamu during COVID-19: A cross-sectional study in East Nusa Tenggara Province, Indonesia. J Med Pharm Allied Sci, 10(6), 3919-3923. https://doi.org/10.22270/JMPAS.V10I6.1712
Oktaviani, A. R., Takwiman, A., Santoso, D. A. T., Hanaratri, E. O., Damayanti, E., Maghfiroh, L., Putri, M. M., Maharani, N. A., Maulida, R., Oktadela, V. A., & Yuda, A. (2020). Pengetahuan Dan Pemilihan Obat Tradisional Oleh Ibu-Ibu Di Surabaya. Jurnal Farmasi Komunitas, 8(1), 1. https://doi.org/10.20473/jfk.v8i1.21912
Pradipta, I. S., Aprilio, K., Febriyanti, R. M., Ningsih, Y. F., Pratama, M. A. A., Indradi, R. B., Gatera, V. A., Alfian, S. D., Iskandarsyah, A., & Abdulah, R. (2023). Traditional medicine users in a treated chronic disease population: a cross-sectional study in Indonesia. BMC Complementary Medicine and Therapies, 23(1), 120. https://doi.org/10.1186/s12906-023-03947-4
Qothrunnadaa, T. (2023). Regulasi pengawasan iklan obat tradisional yang berlaku di Indonesia. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 6(3), 1248-1256. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v6i3.203
Supriadi, & Haflin. (2022). Analisis Kajian Penggunaan Obat Tradisional Dibandingkan Obat Modern dalam Pengobatan Sendiri (Swamedikasi) pada Masyarakat Kota Jambi. Nursing Care and Health Technology Journal, 2(2), 105–113.
Suswardany, D. L., Sibbritt, D. W., Supardi, S., Pardosi, J. F., Chang, S., & Adams, J. (2017). A cross-sectional analysis of traditional medicine use for malaria alongside free antimalarial drugs treatment amongst adults in high-risk malaria endemic provinces of Indonesia. PLOS ONE, 12(3), e0173522. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0173522
Utomo, A., Annisaa, E., Antari, A., & Armalina, D. (2022). The use of herbal medicines in patients with type-2 diabetes mellitus in Indonesia. Sains Medika Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 13(1). https://doi.org/10.30659/sainsmed.v13i1.13487
Veratrisna, V. & Nurfitri, N. (2024). Regulasi iklan di Indonesia sebagai media promosi obat bahan alam, obat kuasi dan suplemen kesehatan. Healthy Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 3(1), 1-16. https://doi.org/10.51878/healthy.v3i1.2648
Wahyuddin, B. & Sidi, R. (2023). Pengaturan dan dampak hukum produk obat herbal dalam upaya pemenuhan hak kesehatan di Indonesia. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 6(9), 6754-6762. https://doi.org/10.54371/jiip.v6i9.2817