Pengaruh Latihan Gerak Dasar Manipulatif Untuk Meningkatkan Kebugaran Anak Usia 7-10 Tahun
DOI:
https://doi.org/10.25078/jyk.v7i2.4090Keywords:
Gerak Dasar Manipulatif, Kebugaran AnakAbstract
Setiap orang tua yang memiliki anak sekolah dasar pasti menginginkan anaknya memiliki kesehatan fisik dan kebugaran dalam tahap tumbuh kembang anak maka dari itu dengan anak sehat fisik bisa mencapai pendidikan yang maksimal agar siap menghadapi beberapa hal yang tidak diinginkan. Oleh sebab itu, di era digital pada penelitian ini dilakukan dengan cara mengembangkan aspek dan variasi latihan melalui gerak dasar manipulatif untuk meningkatkan kebugaran anak yang diikuti dengan melibatkan permainan sehingga kesehatan mental anak dengan diiringi menggunakan keterampilan gerak dasar sebagai aktivitasnya. Adapun penelitian ini dilakukan di sekolah Dasar negeri 5 Sukasada Bali dengan total peserta 20 orang. Penelitian ini dilakukan dengan melihat indikator yakni gerak manipulatif, dengan menggunakan tes TKJI serta analisis yang dilakukan dengan menggunakan Uji-t. Uji signifikan untuk melihat keefektifan model ini adalah uji-t, dan t-hitung adalah = 3,282, dan df = 31 serta nilai sig atau p-value = 0,003 lebih kecil dari 0,05. hasil ini, dapat di simpulkan menolak H0. Jadi disimpulan penelitian ini menunjukan adanya peningkatan kebugaran setelah dilakukan perlakuan melalui bentuk latihan gerak dasar manipulatif pada kualitas latihan antara kelompok yang tidak di beri treatment dan kelompok eksperimen. Kelompok eksperimen yang lebih efektif dibandingkan dengan anak kelompok kontrol yaitu model pembelajaran yang konvensional untuk anak SD.
References
Eddy, L., Hill, L. J. B., Mon-Williams, M., Preston, N., Daly-Smith, A., Medd, G., & Bingham, D. D. (2021). Fundamental Movement Skills and Their Assessment in Primary Schools from the Perspective of Teachers. Measurement in Physical Education and Exercise Science, 25(3), 236–249. https://doi.org/10.1080/1091367X.2021.1874955
Gandotra, A., Kotyuk, E., Szekely, A., Kasos, K., Csirmaz, L., & Cserjesi, R. (2020). Fundamental movement skills in children with autism spectrum disorder: A systematic review. Research in Autism Spectrum Disorders, 78(July), 101632. https://doi.org/10.1016/j.rasd.2020.101632
Karsten, B., Fu, Y. L., Larumbe-Zabala, E., Seijo, M., & Naclerio, F. (2021). Impact of Two High-Volume Set Configuration Workouts on Resistance Training Outcomes in Recreationally Trained Men. Journal of Strength and Conditioning Research, 35, S136–S143. https://doi.org/10.1519/JSC.0000000000003163
Nugraha, B. (2016). MANAJEMEN PEMBELAJARAN GERAK UNTUK ANAK. JORPRES.
Nugraha, L., Mahendra, A., & Herdiyana, I. (2018). Penerapan Model Pendidikan Gerak Dalam Pengembangan Pola Gerak Dasar Manipulatif Melalui Kerangka Analisis gerak (Movement Analysis Framework). TEGAR: Journal of Teaching Physical Education in Elementary School, 1(2), 24. https://doi.org/10.17509/tegar.v1i2.11935
Suhartono, R., Gede Suwiwa, I., & Ketut Budaya Astra, I. (n.d.). Student learning motivation in following tp. floor gymnastics learning at Undiksha Penjaskesrek study program.
Sukmadinata, N. S. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2007). Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Pustaka Ilmu.
Widiastuti. (2011). Tes dan Pengukuran Olahraga (1st ed.). PT. Bumi Timur Jaya.