THE POTENTIAL OF JOGLO TRADITIONAL ARCHITECTURE AS A SOURCE OF LEARNING ARCHITECTURAL HISTORY IN SOCIAL SCIENCE LEARNING

Authors

  • Naufal Raffi Arrazaq Universitas Negeri Gorontalo
  • Asta Juliarman Hatta Universitas Negeri Gorontalo
  • Dara Fitriani Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.25078/jpm.v11i01.4031

Keywords:

Joglo, traditional architecture, learning resources

Abstract

The purpose of the study was to analyze joglo traditional architecture as a source of learning architectural history in social studies subjects. The method used in this study is qualitative. The results showed that the term joglo can be known in Javanese manuscripts such as Kawruh Kalang by R. Sosrowiryatmo and Serat Kawruh Kambeng. Joglo traditional architecture, one of which was used by the Mataram Islam Kingdom around the XVII century AD. Traditional joglo architecture has a profane and sacred function in Javanese culture. Based on architectural, historical, and cultural studies, data on traditional joglo architecture was obtained which has the potential to be used as a source of learning architectural history in social studies subjects. The integration of traditional joglo architecture material content as a source of learning architectural history in social studies subjects is carried out in several steps, namely identifying social studies subject KD, formulating learning objectives and indicators, reviewing material content in joglo traditional architecture, designing learning models and media, and conducting learning evaluations.

Downloads

References

Alvin, T., & Gunawan, Y. (2019). Joglo Architecture Development For Post Earthquake Temporary Shelter. Jurnal Risa (Riset Arsitektur), 3(3), 205-221. https://journal.unpar.ac.id/index.php/risa/issue/view/370

Arrazaq, N.R. (2019). The Value of Character Education Based on History of The Mataram Kuno Kingdom in The 8th-9th AD. Istoria: Jurnal Pendidikan dan Sejara, 15(1), 1-14.

Arrazaq, N.R. (2021). Pemanfaatan Sumberdaya Arkeologi Candi Kedulan untuk Desain Pembelajaran di Sekolah. (Tesis. Universitas Gadjah Mada).

Arrazaq, N.R. & Tanudirjo, D.A. (2021). Potensi Prasasti Sumuṇḍul sebagai Sumber Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Istoria: Jurnal Pendidikan dan Sejarah, 17(2), 1-10.

Bakhtiar., Waani, J.O., & Rengkung, J. (2014). Tipe Teori pada Arsitektur Nusantara Menurut Josef Prijotomo, Media Matrasain: Jurnal Arsitektur, Sains Bangunan, Kota, Permukiman dan Lingkungan, 11(2), 32-47. https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/jmm/issue/view/753

Bušljeta, R. (2013). Effective Use of Teaching and Learning Resources. Czech-Polish Historical and Pedagogical Journal, 5(2), 55-70.

Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta. (2021. June 18). Mengenal Bangunan Berarsitektur Tradisional Jawa. Bangunan Joglo. https://budaya.jogjaprov.go.id/artikel/detail/Mengenal-Bangunan-Berarsitektur-Tradisional-Jawa-Bangunan-Joglo

Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya. (2010. Januari 1). Joglo. https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailCatat=204

Djono., Utomo, T.P., & Subiyantoro, S. (2012). Nilai Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa. Humaniora, 24(3), 269-278. https://journal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/1369/1161

Fahmi, F. (2016). Pembelajaran IPS Terpadu yang Menyenangkan dengan Pendekatan Konstruktivistik. Nusantara (Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial), 1(1), 6-13. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/view/88/88

Fristanto, A.G.G. (2015). Rumah Adat Jawa dalam Teks Kawruh Kambeng. Jurusan Bahasa dan Sastra Jawa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Skripsi.

Hapsari, O.E., Rakhmawati., Noverma., & Yusrianti. (2021). Project Based Learning sebagai Metode Pembelajaran Arsitektur pada Mata Kuliah Teori Arsitektur Jengki. Vitruvian: Jurnal Arsitektur, Bangunan, & Lingkungan, 10(2), 163-170. http://dx.doi.org/10.22441/vitruvian.2021.v10i2.009

Mahiro, M. (2021). Eksplorasi Etnomatematika Rumah Adat Joglo di Desa Sumurpule Pati. Journal of Educational Integration and Development, 1(2), 103-115. https://doi.org/10.55868/jeid.v1i2.89

Mendikbud. (2018). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Nantana, M.G.R. & Wiradimadja, A. (2023). Inovasi Belajar Abad 21 melalui Pengembangan Media Podcast Pembelajaran IPS Berbasis Instagram. JIPSINDO (Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia). 10(1): 69-87.https://doi.org/10.21831/jipsindo.v10i1.57702

Nasruddin & Intan, F.S. (2018). Omo Hada: Arsitektur Tradisional Nias Selatan di Ambang Kepunahan. Kalpataru: Majalah Arkeologi, 27(2), 105-116. https://doi.org/10.24832/kpt.v27i2.458

Nofiaturrahmah, F. (2015). Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial untuk MI yang Menyenangkan. Elementary. 3(2): 217-235.

Rahmad. (2016). Kedudukan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada Sekolah Dasar. Muallimuna: Jurnal Madrasah Ibtidaiyah. 2(1): 67-78.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan: Kuantitatif, Kualitatif, R&D, dan Penelitian Pendidikan. Alfabeta.

Susilo, G.A. (2015). Transformasi Bentuk Arsitektur Jawa. Spectra, 13(25), 13-26. http://eprints.itn.ac.id/3201/1/699-61-1161-1-10-20170710.pdf

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta. (2014). Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 40 Tahun 2014 tentang Panduan Arsitektur Bangunan Baru Bernuansa Budaya Daerah. Yogyakarta: Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pratiwi, E.N. (2013). Persepsi Pemilik Omah Joglo dan Perubahan Nilai-Nilai Masyarakat di Kotagede (Studi di Kelurahan Jagalan, Prenggan, Purbayan Kotagede). Yogyakarta: Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. Skripsi.

Prayoga, E.G., & Anisa. (2019). Pendekatan Arsitektur Tradisional Pada Bangunan Pendidikan Berkonsep Modern “Karol Wojtyla” Universitas Katolik Atma Jaya. Jurnal Arsitektur Purwarupa, 3(3), 193-198. https://doi.org/10.24853/purwarupa.3.3.193-198

Subiyantoro, S. (2011). Rumah Tradisional Joglo dalam Estetika Tradisi Jawa. Bahasa dan Seni: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Pembelajarannya, 39(1), 68-78. http://journal2.um.ac.id/index.php/jbs/issue/view/12

Suharjanto, G. (2011). Membandingkan Istilah Arsitektur Tradisional Versus Arsitektur Vernakular: Studi Kasus Bangunan Minangkabau dan Bangunan Bali. ComTech: Computer, Mathematics, and Engineering Applications, 2(2), 592-602. https://journal.binus.ac.id/index.php/comtech/issue/view/182

Susanto, F.P.K., Heryanto, D.R., Rauta, D.A.U. (2022). Eksplorasi Etnomatematika Pada Rumah Adat Joglo Sinom Limas. Prisma (Prosiding Seminar Nasional Matematika), 5, 483-491. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/prisma/

Wibowo, H.J., Murniatmo, G., & Dh. Sukirman. (1998). Arsitektur Tradisional Daerah Istimewa Yogyakarta. Proyek Pengkajian dan Pembinaan Nilai-Nilai Budaya Pusat Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Yusuf, S.M., Syarqiyah, I.N., & Arrazaq, N.R. (2019). Arloka Map: Media Pengenalan Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Kawasan Candi Prambanan. Berkala Arkeologi, 39(2), 235-256.

Zulkifli, A., & Rahmawati, I. (2020). Eksplorasi Rumah Adat Joglo pada Materi Geometri di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(3), 591-600. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/35814.

Published

2025-04-30

Issue

Section

Articles
Abstract viewed = 92 times