SATYAM SIVAM SUNDARAM: ESENSI KEBENARAN, KEBAJIKAN, DAN KEINDAHAN DALAM SIMBOL TARIAN SIVA NATARAJA SEBAGAI HUKUM SEMESTA

Penulis

  • I Ketut Donder Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • Prasanthy Devi Maheswari Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • Jyothi Devi Krishnanandayani Institut Seni Indonesia Bali

Kata Kunci:

satyam; Sivam; Sundaram; tarian kosmis

Abstrak

Manusia adalah mahluk paling sempurna di antara semua mahluk, karena hanya manusia yang memiliki kemampuan membedakan antara yang kekal dan sementara. Selain itu, manusia juga memiliki kesadaran bahwa dirinya bukan badan materi, tetapi ātman yang identik dengan Brahman. Teologi dan Filsafat Advaita Vedanta mengajarkan bahwa Brahman meliputi alam semesta, karena itu Brahman dan Alam Semesta beserta seluruh isinya adalah satu kesatuan. Alam Semesta beserta seluruh isinya adalah badan material Brahman. Oleh karena itu, untuk memahami Brahman secara praktis dapat diamati melalui Rtam atau Hukum-hukum Alam.
Kesadaran ātman pada diri manusia merupakan hal terpenting dalam kehidupan manusia. Melalui kesadaran ātman manusia memahami eksistensi Tuhan di balik segala sesuatu. Kesadaran ātman menjadikan manusia bijkasana yang mampu merasakan kehadiran Tuhan dalam segala sesuatu, sebagaimana Chandogya Upanisad menyatakan “sarva khalv idam brahman” artinya ‘semuanya adalah Tuhan’. Jadi, Advaita Vedanta mengajarkan bahwa Tuhan sebagai Substansi Maha Halus meresapi seluruh partikel atom Alam Semesta. Sehingga, seluruh fenomena alam adalah Tarian Kosmis yang dikenal sebagai Tarian Sivanataraja atau Tarian Tandava. Karena itu, Rtam atau Hukum-Hukum Alam dapat digunakan sebagai media kontemplasi untuk menemukan jejak Sang Pencipta di balik semua fenomena alam.
Penelitian ini adalah penelitian Kualitatif, datanya berbentuk uraian kata-kata diperoleh melalui literatur. Menggunakan Teori Simbol dan analisis Kualitatif Interpretatif. Halis penelitian ini menyimpulkan bahwa Hukum-hukum Alam adalah wujud tarian Kebenaran universal (Satyam) yang memiliki nilai Kebajikan universal (Sivam), serta memiliki nilai Keindahan universal (Sundaram). Manusia yang memiliki pandangan sesuai dengan ajaran Advaita Vedanta, akan mampu melihat dan merasakan dunia dengan segala fenomena alamnya sebagai ekspresi dari Satyam, Sivam Sundaram atau sebagai Sorga yang membahagiakan.

Unduhan

Diterbitkan

2025-12-04

Terbitan

Bagian

##section.default.title##
Abstrak viewed = 1 times