SIMBOLISME NYUH MADAN DALAM RITUS HINDU DI BALI

Telaah Ontologis dan Kosmologis

Penulis

  • Ida Bagus Putu Eka Suadnyana Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja
  • Komang Heriyanti Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja
  • I Nyoman Buda Asmara Putra Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja

Kata Kunci:

Nyuh Madan, simbolisme, ontologi Hindu, kosmologi Bali, ritus keagamaan

Abstrak

Nyuh Madan merupakan elemen esensial dalam berbagai ritus Hindu di Bali yang tidak hanya memiliki fungsi ritualistik, tetapi juga mengandung makna simbolik yang mendalam. Artikel ini bertujuan untuk menelaah Nyuh Madan secara ontologis dan kosmologis dalam kerangka filsafat Hindu Bali. Dengan pendekatan hermeneutika simbolik dan analisis reflektif terhadap teks-teks suci serta praktik budaya lokal, ditemukan bahwa struktur fisik Nyuh Madan merepresentasikan konsep keberadaan (ontologi) dan susunan semesta (kosmologi). Kulit luar, sabut, batok, air, dan mata kelapa mencerminkan prinsip Panca Mahabhuta dan hierarki Tri Loka, yang menggambarkan keterkaitan erat antara makrokosmos dan mikrokosmos. Simbolisme ini menegaskan bahwa Nyuh Madan bukan sekadar objek persembahan, melainkan medium spiritual yang menjembatani manusia dengan dimensi transenden. Dengan demikian, penghayatan terhadap simbol Nyuh Madan memperkuat integrasi antara ritus, kesadaran kosmologis, dan ajaran dharma dalam kehidupan umat Hindu Bali.

Unduhan

Diterbitkan

2025-09-30

Terbitan

Bagian

##section.default.title##
Abstrak viewed = 1 times