PRINSIP-PRINSIP BUDI PEKERTI HINDU DALAM NYĀYA DARŚANA

Penulis

  • I Putu Suweka Oka Sugiharta UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar
  • I Wayan Yudhasatya Dharma

Kata Kunci:

Prinsip-Prinsip Budi Pekerti, Agama Hindu, Nyāya Darśana

Abstrak

Ketika filsafat dikaitkan dengan dimensi agama maka akan menjadi berbeda dengan filsafat murni. Dalam agama Hindu pandangan-pandangan filosofis yang religius disebut darsana. Para penganut agama memang menjadi lebih segan untuk melontarkan prasangka kepada pandangan-pandangan filsafat keagamaan. Sebab diyakini bahwa pandangan-pandangan tersebut berasal dari Tuhan dan bersifat suci. Apabila manusia meremehkannya maka diancam dengan dosa. Budi pekerti sesungguhnya berasal dari pandangan-pandangan filsafat keagamaan. Kendatipun demikian, dalam perkembangannya timbul kecenderungan jika budi pekerti tercitra sebagai tindakan praktis. Manakala seseorang tidak menunjukkan perilaku yang semestinya maka dipandang memiliki budi pekerti yang rendah, begitu pula sebaliknya. Padahal terdapat celah suatu perilaku dikondisikan sedemikian rupa sebagai budi pekerti palsu. Sejatinya budi pekerti yang asli berakar dari pemikiran yang luhur. Apabila hal ini telah dipahami maka tidak akan ada lagi batasan kaku antara pemikir dan pelaku. Sebab kelakuan tanpa pemikiran matang hanyalah kepura-puraan. Sementara pikiran tanpa perilaku yang patut juga tidak bermanfaat. Penganut Hindu yang komplet mempelajari darsana sekaligus mengaplikasikannya dalam perbuatan-perbuatan terpuji. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji prinsip-prinsip filosofis budi pekerti Hindu dalam Nyaya Darsana. Metode penelitian ini berjenis kualitatif karena bersifat non numerik. Hasil penelitian ini adalah dalam Nyaya Darsana Tuhan menjadi model budi pekerti tertinggi, sabda menjadi landasan religius budi pekerti, budhi sebagai landasan ideal budi pekerti, serta   pravrtti dan karma sebagai landasan tindakan berbudi pekerti. Simpulan penelitian ini adalah terdapat prinsip-prinsip budi pekerti yang lengkap dalam Nyaya Darsana. 

Unduhan

Diterbitkan

2025-09-30

Terbitan

Bagian

##section.default.title##
Abstrak viewed = 1 times