http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/issue/feed Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat 2024-03-30T12:21:43+08:00 I Wayan Nerta wayannerta3@gmail.com Open Journal Systems <p class="p1">Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat merupakan jurnal ilmiah resmi dari Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa. Jurnal ini merupakan wadah bagi publikasi artikel ilmiah yang merupakan luaran dari kegiatan pengabdian masyarakat. </p> <p class="p1">Yth. Author</p> <p class="p1">Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya dalam menggunakan OJS Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat. Saat ini kami sedang dalam maintenance server. Kami mohon agar akses ke jurnal ini dilakukan melalui link berikut: <a href="http://103.207.96.36:8080/ojs3/">http://103.207.96.36:8080/ojs3/</a><br /><br /></p> <p class="p1">Terima kasih.</p> http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3521 Pembinaan Kegiatan Budaya dan Lingkungan Berkelanjutan di Desa Bengkel, Tabanan 2024-02-15T11:39:25+08:00 Ni Ketut Sinarsih nktsinarsih@gmail.com Kadek Gani nktsinarsih@gmail.com Ni Kadek Devi Antari nktsinarsih@gmail.com I Putu Yodia Praditya nktsinarsih@gmail.com Ni Luh Sutini nktsinarsih@gmail.com I Ketut Aldi Darma Putra nktsinarsih@gmail.com Ni Kadek Mira Sugiarti nktsinarsih@gmail.com I Kadek Yoga Prema Ananda nktsinarsih@gmail.com I Bagus Okky Surya Nugraha nktsinarsih@gmail.com Ni Putu Diah Candradewi nktsinarsih@gmail.com Putu Denny Alvaro Bill Rinaldy nktsinarsih@gmail.com Ni Kadek Widia Wijayanti nktsinarsih@gmail.com Putu Gede Wirananda Manggala, Putra nktsinarsih@gmail.com Kadek Andi Putra nktsinarsih@gmail.com Komang Ayu Nanda Risna Dewi nktsinarsih@gmail.com Ni Wayan Premayani nktsinarsih@gmail.com Ni Ketut Sinta nktsinarsih@gmail.com <p>Desa Bengkel adalah salah satu desa di Kabupaten Tabanan Provinsi Bali yang mana penduduknya 80% adalah petani dengan luas sawah 225 Ha dari luas total wilayah 291 Ha. Desa ini memiliki lahan subak terluas di Kecamatan Kediri, sehingga Desa Bengkel ini memiliki suatu kespesialan karena potensi alam yang dimilikinya. Tingginya potensi yang dimiliki oleh Desa Bengkel dapat dikembangkan dan dilestarikan melalui pembinaan terhadap beberapa kelompok yang memiliki peran penting dalam melaksanakan dan mewarisi potensi yang ada. Tantangan yang dihadapi yaitu rentan terjadinya pengikisan budaya akibat kemajuan teknologi, pertumbuhan populasi yang cepat, perubahan gaya hidup, dan peningkatan produksi barang konsumen yang menghasilkan lonjakan drastis dalam volume sampah yang dihasilkan. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi kegiatan yang berkaitan dengan Pendidikan seperti sosialisasi dan praktik pemilahan sampah untuk anak SD serta pendidikan luar kelas yaitu pengadaan kegiatan latihan tari bali di balai banjar, pelatihan dalam bentuk pelatihan agama dan budaya berupa mejejaitan dan pembuatan klakat, serta kegiatan pendekatan langsung yaitu berupa penanaman bibit pohon, susur sungai, ikut aktif dalam dalam pemilahan sampah dan pendistribusian kompos yang bertempat di TPS3R, Bank Sampah, serta pengadaan tempat sampah di Balai Banjar. Kegiatan pengabdian ini memberikan peningkatan kemampuan peserta baik dalam pengelolaan sampah dan kebudayaan.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/2197 Pelatihan Microsoft Word pada Siswa dan Siswi di SMA Negeri 1 Tapung Hulu 2023-10-12T09:51:07+08:00 Sri Anjani 12050326236@students.uin-suska.ac.id Megawati megawati@uin-suska.ac.id <p>Kegiatan Pengabdian masyarakat ini dilakukan sebagai bentuk implementasi kerja praktek mahasiswa system informasi. Berdasarkan observasi yang sudah dilakukan di SMA Negeri 1 Tapung Hulu secara umum siswa/siswi SMA Negeri 1 Tapung Hulu sudah mengenal computer namun pengetahuan dalam menggunakan Microsoft Word masih sangat minim dan masih banyak siswa yang kurang memahami fungsi dan kegunaan dari Microsoft Word itu sendiri. Hal ini terjadi karena tidak adanya ekstrakurikuler computer karena kurangnya tenaga kerja dan kondisi lingkungan yang tidak memungkinkan. Melalui pengabdian masyarakat yang&nbsp; dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tapung Hulu bertujuan untuk membantu mengajarkan kepada siswa dan siswi tentang menjalankan computer khususnya untuk belajar dasar – dasar Microsoft Word. Pelatihan ini diharapkan dapat mempermudah peserta didik dalam melakukan pengolahan kata di Microsoft Word. Metode yang digunakan dalam upaya mencapai target atau tujuan yang telah direncanakan adalah metode pelatihan. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini hampir seluruh peserta pelatihan memahami materi yang telah disampaikan, dengan hasil angket berupa kuisioner sebanyak 32% atau 8 peserta sangat paham tentang materi yang diberikan selama pelatihan, 60% atau 15 peserta paham, dan 8% atau 2 orang peserta kurang paham.</p> <p><strong>Kata kunci</strong> : Microsoft Word, Pengabdian Masyarakat, Pelatihan</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3166 Penyuluhan Dampak Mental Kekerasan Rumah Tangga Di Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan 2024-02-24T10:47:01+08:00 Ni Made Ayu Susanthi Pradnya Paramitha santhipradnyap@gmail.com Ni Wayan Arini wayanarini1967@gmail.com Ni Ketut Kantriani santhipradnyap@gmail.com Ni Nyoman Ayu Swarthini santhipradnyap@gmail.com Luh Gede Surya Kartika suryakartika1109@gmail.com <p>Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah masalah umum yang mempengaruhi individu dari berbagai usia, latar belakang sosial, dan keadaan ekonomi. Hal ini mencakup berbagai perilaku kekerasan ekonomi, seksual, emosional, dan fisik yang terjadi dalam hubungan dekat, seperti pernikahan atau koneksi keluarga. Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Desa Tista Kabupaten Tabanan pada Mei 2023. Penyuluhan kekerasan dalam rumah tangga berupaya meningkatkan pemahaman tentang dampak psikologis kekerasan dalam rumah tangga terhadap orang-orang, terutama korban dan pelaku kekerasan dalam rumah tangga, serta masyarakat secara keseluruhan. Tujuan dari penyuluhan ini adalah untuk mendidik masyarakat, terutama korban, tentang dampak psikologis dari kekerasan dalam rumah tangga, seperti kecemasan, kesedihan, PTSD, dan masalah psikologis lainnya. Selain itu, masyarakat diedukasi tentang perlunya mencegah kekerasan dalam rumah tangga dan metode pencegahan khusus untuk mengurangi dampaknya. Inisiatif penyuluhan ini diupayakan untuk membantu mengedukasi masyarakat pelaku kekerasan rumah tangga agar mampu memodifikasi perilaku mereka dengan menjelaskan implikasi psikologis negatif dari tindakan mereka. Hasil dari observasi akhir menunjukkan bahwa masih banyak terdapat peluang kegiatan sejenis yang perlu dan penting untuk dilakukan guna mengurangi jumlah dan dampak dari kekerasan dalam rumah tangga.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3073 Peningkatan Kesadaran Toleransi Melalui Seminar Moderasi Beragama di Desa Batur Utara 2024-01-31T10:30:29+08:00 Ahmad Faisal Huda ahmad_faisal_huda_2001056051@student.walisongo.ac.id Imam Mawardi ahmad_faisal_huda_2001056051@student.walisongo.ac.id Ivan Zulkarnen ahmad_faisal_huda_2001056051@student.walisongo.ac.id <p style="font-weight: 400;">Indonesia merupakan negara dengan keragaman suku, budaya, etnis, bahasa, dan agama yang hampir tidak ada tandingannya di dunia. Keragaman ini adalah takdir yang diberikan oleh Tuhan untuk diterima sebagai anugrah. Dalam konteks ini, moderasi beragama muncul sebagai pendekatan yang dianggap penting untuk merawat anugrah yang telah Tuhan berikan, sekaligus memfasilitasi dialog dan kerjasama antar umat beragama. Hal tersebut yang melatar belakangi kegiatan seminar moderasi beragama di Desa Batur Utara Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. Peserta kegiatan ini sebanyak 60 orang yang terdiri dari mahasiswa, Pemuda Lintas Agama, dan Masyarakat Umum. Harapannya adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya moderasi beragama dan membangun kerjasama serta menciptakan ruang dialog yang terbuka dan berkelanjutan. Kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa 25 Juli 2023 di Balai Serbaguna Desa Batur Utara dengan narasumber I Wayan Sudarma, M. Si dan Hadi Purwanto, S. Ag. Kegiatan dilaksanakan secara klasik dengan menghadirkan peserta dan narasumber berada pada lokasi yang sama, dimana narasumber menyampaikan materi kemudian dilakukan sesi diskusi dan tanya jawab. Secara keseluruhan kegiatan ini memberikan pandangan yang baru dan komprehensif kepada seluruh peserta yang hadir di Balai Serbaguna Desa Batur Utara mengenai moderasi beragama.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3132 Membangun Harmoni dalam Keluarga melalui Komunikasi Efektif 2024-02-16T21:08:07+08:00 Ida Ayu Gde Wulandari suryakartika@uhnsugriwa.ac.id Luh Gde Surya Kartika suryakartika@uhnsugriwa.ac.id Ni Nengah Selasih suryakartika@uhnsugriwa.ac.id Ni Wayan Arini suryakartika@uhnsugriwa.ac.id <p>Keluarga sukinah ditunjukkan dengan anggota keluarga yang harmonis, bahagia, dan tentram. Menghargai anggota keluarga dan orang lain merupakan hal paling sederhana dan mendasar yang dapat dilakukan untuk memulai perjalanan mencapai keluarga sukinah. Hal lain yang dapat dilakukan anggota keluarga untuk mewujudkan keluarga sukinah adalah dengan menjaga keseimbangan jasmani, mental, emosi, dan spiritual serta hubungan komunikasi yang baik antar anggota keluarga. Sebagai fasilitator komunikasi yang efektif dalam hubungan dengan anak-anak, orang tua dapat memainkan berbagai peran bersama-sama. Ketiadaan komunikasi yang efektif dalam keluarga dapat memicu banyak hal diantaranya penyalahgunaan narkoba pada anak dan remaja, bunuh diri, perceraian, maupun pelarian diri dari rumah. Untuk memaksimalkan komunikasi yang efektif guna mencapai keluarga sukinah dalam keluarga, maka diselenggarakan penyuluhan mengenai komunikasi keluarga yang efektif. Peserta diingatkan bahwa menjadi pendengar yang baik merupakan salah satu cara mencapai keluarga sukinah. Kegiatan dilaksanakan di Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan dengan peserta kegiatan adalah ibu-ibu di Desa tersebut. Jumlah peserta adalah sebanyak 40 orang yang merupakan perwakilan masing-masing <em>banjar</em> di Desa Kukuh. Metode pelaksanaan kegiatan adalah secara klasik, dimana peserta dan narasumber bertemu pada tempat yang sama untuk mendengarkan dan berdiskusi. Kegiatan diawali dengan pemberian pre test, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh narasumber serta diskusi dan tanya jawab. Kegiatan diakhir dengan pengisian post test. Hasil analisis post-test menunjukkan bahwa sebanyak 98,3% peserta kegiatan mampu menjawab soal-soal post-test dengan benar, hal ini menunjukkan bahwa peserta dapat memahami materi yang disampaikan.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3599 Pelestarian Budaya Bali Serta Pembelajaran Bahasa Asing di Daerah Pariwisata Batur Tengah Kintamani 2024-03-21T23:41:04+08:00 Ni Made Sukarini sukarini350@gmail.com Ni Putu Sari Nadi sukarini350@gmail.com Kadek Dwi Darmayani sukarini350@gmail.com A.A Ayu Mega Laksmi Febriantari sukarini350@gmail.com <p style="font-weight: 400;">Pendidikan yang baik dan merata dikalangan masyarakat dalam suatu negara akan membantu memecahkan berbagai masalah sosial seperti: kebodohan dan kemiskinan sehingga masyarakat memperoleh kehidupan yang stabil dan terarah. Di Indonesia sendiri pemerintah dan masyarakat masih mengalami berbagai tantangan dalam upaya peningkatan Pendidikan sehingga menyebabkan berbagai masalah. Setelah mengadakan pertemuan antara anggota Kelompok VIII dengan Kepala Desa Batur Tengah memperoleh kesepakatan bahwa topik-topik pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Pendidikan yakni Bahasa Bali, Bahasa Inggris, dan Pasraman Kilat. Rangkaian kegiatan ini dilaksanakan oleh mahasiswa dari yang Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar dan Universitas Islam Walisongo Semarang, yang tergabung dalam KKN Nusantara Terbatas III Kelompok VIII. Salah satu jenis program kerja yang terah dirancang oleh Kelompok VIII adalah kegiatan mengajar yang dilakukan di SD Negeri 2 Batur dan SD Negeri 7 Batur. Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut telah terlaksana sesuai dengan kebutuhan dari masyarakat serta tahapan kegiatan yang telah direncanakan. Peserta telah diberikan edukasi mengenai Pendidikan dan Budaya. Hasil kegiatan yang diperoleh adalah peserta memahami dengan baik materi yang disampaikan, serta mampu membuat beberapa perangkat upacara Hindu, yaitu: Canang Sari, Kwangen, Kulit Tipat, Karawista, dan Pancak. Hal ini akan dapat digunakan sebagai pengalaman tambahan serta secara tidak langsung diharapkan kecintaan anak-anak terhadap budaya Bali menjadi lebih meningkat.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3512 Pengolahan Sampah Berbasis Sumber & Pembuatan Ecoenzym di Desa Kaba-Kaba Tabanan 2024-02-09T06:24:14+08:00 I Putu Adi Pratama putuadi@uhnsugriwa.ac.id I Pande Made Oka Krisna putuadi@uhnsugriwa.ac.id Ni Nyoman Asti Irawati Puja putuadi@uhnsugriwa.ac.id <p>Pengelolaan sampah berbasis sumber memungkinkan setiap orang dalam rumah tangga dan pengelola kawasan/fasilitas melakukan pemilahan dan pengolahan sampah yang dihasilkannya. Namun dalam kenyataannya masih banyak anggota masyarakat yang belum memiliki pengetahuan yang baik mengenai hal tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan sampah berbasis sumber. Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini adalah kader PKK di setiap banjar. Adapun metode-metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah, presentasi, demonstrasi, diskusi, dan praktik langsung. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu peserta memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang langkah-langkah praktis dalam pemilahan sampah, pengomposan, dan pembuatan ecoenzym. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta berhasil memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan sampah, serta menyadarkan masyarakat akan pentingnya pengolahan sampah yang berkelanjutan. Namun, ditemukan kendala terkait ketersediaan bahan pengurai M4 yang sulit ditemukan. Oleh karena itu, diperlukan kerjasama dengan pihak terkait untuk memastikan ketersediaan bahan pengurai yang dibutuhkan dalam implementasi pengelolaan sampah berbasis sumber. Dalam rangka mengoptimalkan hasil-hasil dari metode-metode sebelumnya, langkah-langkah konkret seperti perbaikan tempat pelaksanaan dan kerjasama dengan pihak terkait perlu dilakukan. Diharapkan dengan implementasi yang luas, Desa Kaba-Kaba dapat menjadi model pengelolaan sampah yang berkelanjutan.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3081 Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Mengembangkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Desa Wisata Cemagi Kabupaten Badung 2023-09-29T17:00:23+08:00 Ni Nyoman Arini nyoman.arini@triatmamulya.ac.id Ni Wayan Mekarini nyoman.arini@triatmamulya.ac.id I Made Hedy Wartana nyoman.arini@triatmamulya.ac.id Sarita Vania Clarissa nyoman.arini@triatmamulya.ac.id I Made Sunata nyoman.arini@triatmamulya.ac.id <p>Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) melalui KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Desa Cemagi Tahun 2023, melanjutkan upaya kerjasama selama tiga tahun berdasarkan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Universitas Triatma Mulya, bertujuan untuk mendongkrak pembangunan daerah hingga tahun 2025. Program Kegiatan KKN Fakultas Bisnis dan Pariwisata, Universitas Triatma Mulya ini berlangsung selama lima minggu pada 16 Januari hingga 17 Februari 2023 ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat desa untuk meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif. Penelitian ini diawali dengan inisiatif KKN tahun 2023 yang memadukan proyek universitas dan masyarakat di Desa Cemagi dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Upaya yang dilakukan tim KKN antara lain bersih-bersih pantai, kelas memasak, video promosi, edukasi literasi keuangan, pemasangan billboard, pengajaran bahasa Inggris dan matematika dasar kepada anak-anak prasekolah, serta lomba kesadaran pemilahan sampah dan pengetahuan. Selesai sesuai jadwal, kegiatan ini memberikan manfaat yang signifikan bagi perekonomian desa, pendidikan, dan lingkungan. Selain itu, kegiaran ini dapat membangun hubungan positif antara mahasiswa dan masyarakat desa sehingga menghasilkan kolaborasi yang berkelanjutan antara Universitas Triatma Mulya dan Desa Cemagi untuk dapat membantu dalam pengembangan berbagai program pembangunan berkelanjutan</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3449 Pelatihan Dharmagita untuk Meningkatkan Kemampuan Generasi Muda Hindu Melantunkan Dharmagita 2024-03-26T22:40:45+08:00 Ni Nyoman Sudiani sudianistah@gmail.com Dian Syanita Utami diansyanita.dewi@gmail.com Komang Evi Sevriyani ksevriyani@gmail.com Komang Murtini komangmurtini527@gmail.com Ni Putu Desi Natali desynataly1712@gmail.com <p class="p1">Dharmagita adalah nyanyian suci yang berfungsi untuk menyebarkan ajaran Veda. Ajaran Veda diterima oleh para Maharsi melalui sabda suci. Maharsi selanjutnya mengimplementasikan ajaran dharma kepada umat melalui gita. Ajaran Veda terdiri dari bait-bait syair dan disampaikan dengan cara menyanyikannya. Dharmagita ternyata merupakan metode yang sangat efektif untuk mengimplementasikan ajaran Hindu terutama di kalangan generasi muda. Oleh karena itu sangat penting meningkatkan kemampuan dharmagita di kalangan generasi muda. Sekolah Tinggi Agama Hindu Dharma Nusantara merasa bertanggung jawab untuk meningkatkan kemampuan dharmagita generasi muda sehingga dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Adapun tujuan PkM ini adalah untuk meningkatkan kemampuan membaca sloka, dan kakawin generasi muda. Kegiatan ini dilakukan di Gedung Dharmasevanam Aditya Jaya Rawamangun. Peserta yang dibina terdiri dari siswa- siswi pasraman Se-DKI Jakarta untuk tingkat anak-anak dan remaja. Metode yang digunakan adalah pelatihan dengan pretest dan posttest. Adapun hasil dari pengabdian ini adalah kemampuan membaca sloka, dan kakawin siswa-siswi pasraman meningkat namun belum signifikan. Kegiatan ini harus dilaksanakan secara berkala sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan.</p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat http://ojs.uhnsugriwa.ac.id/index.php/SevanamPM/article/view/3596 Edukasi Perilaku CERDIK Sebagai Upaya Pencegahan Dini Penyakit Tidak Menular 2024-03-22T22:31:36+08:00 I Nyoman Agus Pradnya Wiguna pradnyawiguna@uhnsugriwa.ac.id Ni Made Diaris madediaris@uhnsugriwa.ac.id I Kadek Darmo Suputra kadekdsuputra@uhnsugriwa.ac.id Ni Made Umi Kartika Dewi pradnyawiguna@uhnsugriwa.ac.id Dewi Puspita Apsari pradnyawiguna@uhnsugriwa.ac.id Ni Ketut Sinarsih pradnyawiguna@uhnsugriwa.ac.id I Gusti Agung Ayu Kartika ayukartika@uhnsugriwa.ac.id Made G. Juniartha pradnyawiguna@uhnsugriwa.ac.id <p>Saat ini, tantangan kesehatan di Indonesia tidak hanya terbatas pada Penyakit Menular (PM), melainkan juga Penyakit Tidak Menular (PTM). Salah satu strategi yang dijelaskan dalam panduan manajemen PTM oleh Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2019 adalah menerapkan pendekatan promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif, dan paliatif secara menyeluruh, salah satunya melalui Perilaku CERDIK. Perilaku CERDIK adalah perilaku pencegahan berbagai penyakit tidak menular, seperti melakukan Cek kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin berolahraga, Diet sehat dan seimbang dan Kelola stress. Sebagai respons terhadap hal tersebut, Dosen Program Studi Yoga dan Kesehatan dari Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan memberikan edukasi mengenai perilaku CERDIK kepada siswa di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Bali Khresna Medika, dengan melibatkan 32 peserta. Pendekatan yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyampaian materi mengenai CERDIK, Latihan yoga, dan pengukuran fisik yang dilakukan dalam 5 kali pertemuan. Secara umum pelaksanaan kegiatan berjalan dengan lancar. Keberhasilan kegiatan diukur dengan kuesioner. Hasilnya menunjukan terdapat peningkatan pengetahuan peserta terkait CERDIK yaitu dari kategori pengetahuannya cukup menjadi baik sekali. Kedepannya diharapkan kegiatan ini bisa terlaksana kembali dengan sasaran dan cakupan yang lebih luas. </p> 2024-03-30T00:00:00+08:00 Hak Cipta (c) 2024 Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat